J.O.G.J.A


J.O.G.J.A
Amemayu Hayuning Bawana


Pernak pernik Jogjakarta
Gulali, replika sego kucing, dan hal lain yang membuatnya istimewa :)

Jogja.. Jogja.. tetap istimewa…
Istimewa negerinya… istimewa orangnya…
Jogja.. Jogja.. tetap istimewa..
Jogja istimewa untuk Indonesia… (2x)
(Jogja istimewa- Jogja hiphop foundation)

Segitunya kah? Iya emang segitunya!!
Saya bukan orang Jogja, bahkan tak ada satupun keluarga di Jogja. Yang saya tahu tentang Jogja adalah bahwa Jogja itu daerah istimewa dan di buku geografi sering disingkat DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta), tapi yang bikin saya bingung mengapa banyak orang yang nyebutnya “Jogja” padahal jelas-jelas DIY bukan DIJ. Tapi yasudahlah apapun sebutannya yang jelas istimewa. Secara pribadi saya juga lebih suka menyebutnya Jogja, tidak alasan selain karena easy listening. Meskipun tidak ada hubungan apa-apa dengan kota yang banyak sebutannya ini tapi entah kenapa pada saat pertama kali datang ke Jogja rasanya ada setangkup haru dalam rindu seperti yang diungkapkan oleh Katon Bagaskara dalam lagunya “Yogyakarta”. Sebelum datang ke Jogja, bayangan saya tentang kota ini mungkin tidak jauh beda dengan kota-kota lain di Indonesia. Namun ketika pertama kali turun menginjakkan kaki di Stasiun Tugu, semua itu berubah. Entah karena apa, tetapi saya rasa itu karena atmosfir Jogja berbeda. Ya, saya menyukai Jogja karena suasananya yang tak ada di Jakarta maupun kota-kota lainnya, di mana andong, becak saling berjajar, pedagang kaki lima, pengamen dan tentunya masyarakat Jogja yang sangat santun dan berbudaya. Sesuai dengan motonya daerahnya: "Amemayu hayuning bawana" yang artinya mengalir dengan hembusan alam, Jogjakarta adalah kota yang mampu menghidupkan tradisi di zaman modernisasi.
Tidak berlebihan jika rasanya menjuluki Jogja sebagai kota seribu wisata, di mana kita bisa mencari segala macam obyek wisata ada di sana. Mulai dari museum, candi, pantai, gunung, gua, sungai, bahkan saya berpikir setiap daerah di Jogja itu merupakan obyek wisata, karena suasananya. Saya ingin mengunjungi obyek wisata di Jogja yang tidak ditemukan di kota lain tentunya, yaitu pertama adalah kawasan Malioboro sampai Keraton. Malioboro dan Keraton adalah wajah Jogja, belum ke Jogja jika tidak  mengunjungi kedua tempat tersebut. Suasana di Malioboro tidak dapat dijumpai di kota lain manapun. Di tambah dari sisi historinya, dimana dulu Jogja pernah menjadi pusat pemerintahan republik ini. Hal itu yang membuat Jogja Istimewa. Buat yang belum pernah ke Jogja, sekedar informasi saja Malioboro itu cuma jalan trotoar. Ya, cuma jalan trotoar!! Terus apa yang membuatnya begitu terkenal?? Suasananya! Gak akan bisa ditemuin dimanapun.
Tempat lain yang ingin saya kunjungi adalah Hidden Paradise Gunung Kidul, sebuah tempat terpencil di Jogja. Gunungkidul mempunyai obyek wisata yang masih belum terkenal sehingga masih sangat alami. Selain pantai yang berpasir putih dikelilingi bukit-bukit kapur, kabarnya banyak juga gua-gua vertikal yang ada di sana. Ditambah lagi suasana desanya yang alami, di antara batuan kapur dan hutan jati. Saya ingin sekali.
Selain itu, saya pikir obyek wisata yang menarik yang ingin saya kunjungi adalah di daerah pegunungan di kaki merapi. Ingin sekali melihat secara langsung gunung berapi yang sampai saat ini masih aktif itu. Selain wisata gunungnya, sangat menarik sepertinya mengunjungi kebun-kebun salak dan agrowisata di daerah Sleman.
Tentunya, Jogja sebagai kota wisata atau kota tujuan wisata mempunyai kekurangan dalam fasilitas maupun pelayanannya. Di antaranya adalah tata ruang kota yang masih kurang rapih, ditambah lagi volume kendaraan bermotor yang semakin padat membuat kawasan Malioboro dan sekitarnya menjadi terlihat kumuh dan sering macet. Selain itu juga sangat minim sekali akses dan informasi menuju obyek-obyek wisata yang ada di daerah seperti di Gunung Kidul. Sehingga banyak dari kita yang tidak tahu jika ada obyek wisata menarik di sana.
Kenapa harus memilih saya? Simple saja, karena saya cinta Jogja. Dan meskipun bukan orang Jogja, saya sering menjadi tempat bertanya teman-teman yang ingin berlibur ke Jogja (sombong :p). Satu hal yang ingin saya katakan, mungkin sekarang di berbagai daerah sudah menjamur toko-toko yang menawarkan baik itu kerajinan, makanan, dan hal lainnya yang khas Jogja, namun dengan membeli itu semua kita tetap tidak akan pernah bisa mendapatkan “atmosfir Jogja” selain di Jogja itu sendiri. makanya dateng ke Jogja!! Percayalah percayalaaah :)

ini beberapa foto random hasil jepretan di Jogja. jangan ngiler yaa :p

Pengamen di Jogjakarta
Tidak pernah ada pengamen sekeren ini! (Malioboro)

Deretan Becak di Jogjakarta
Deretan becak di sepanjang jalan
Jalan Kaliurang Jogjakarta
Sepanjang Jalan Kaliurang (JAKAL)

Suasana malam di Jogjakarta
Malioboro malam hari

Pantai siung di Jogjakarta
 Pantai Siung.




(Karena banyak komen dari temen-temen yang tertarik untuk liburan ke Jogja, maka dibawah ini saya share sedikit pengalaman saya disana, semoga membantu ^^)

             Saya berangkat dari Depok menggunakan bis Sinar jaya ongkosnya Rp. 75.000 (juni 2011) itu udah kelas bisnis lho. Kata temen saya  yg paling murah itu naik kereta ekonomi ongkosnya cuma Rp. 35.000 cocok bwt yg suka backpacker. Untuk penginapan saya tinggal di tempat teman (mahasiswa suka yg gratis :p). Untuk tarif penginapan di Jogja sangat bervariatif. Di sekitar Malioboro ada yang 80rb/malam. Teman saya ada pernah dapat penginapan yang sangat murah 45rb/malam tapi itu di daerah Pasar Kembang (tau lah image lokasi tersebut). Intinya You get what you pay :) Jogja itu gak bakal puas dijelajahi sehari dua hari!! makanya mendingan  tinggal agak lama disana. Apalagi buat mahasiswa mahasiswa yang liburan panjang. Lebih baik ngekos! Di daerah Sendoro ada kosan yang cozy banget. Tarifnya 700rb/bulan, dan itu udah include kamar mandi dalam (WC duduk), AC, free Wi Fi, dan tempatnya bersih. gak beda jauh ama hotel. Asik banget kan liburan 1 bulan penuh di Jogja! bisa ngubek2 sepuasnya!

                  Untuk kendaran umum memang agak sulit di Jogja. Terutama untuk malam hari. Paling mudah menggunakan Transjogja yang konsepnya sama dengan transjakarta, dengan 3rb saja kita udah bisa keliling Jogja! beroperasinya sampai jam 9 malam kalau tidak salah. Untuk lokasi-lokasi yang sulit dijangkau kendaran umum, lebih baik menggunakan Taxi, Taxi di Jogja bisa di nego diawal hehehe.
Untuk makanan, di Jogja kita dijamin gak bakal kelaparan. Harganya lumayan miring dibandingkan di Jakarta dan kota besar lainnya. Makanan yang paling murah adalah sego kucing, harganya seribu rupiah! Jogja kayak akan kuliner. Jadi menurut saya rugi banget kalau di Jogja makannya KFC atau McD atau Hokben atau hal lainnya yang notabenenya bisa ditemuin dimana-mana. Coba sesekali makan di angkringan and feel the Jogja atmosphere :)
         salah satu tempat makan yang saya kunjungi di Jogja adalah The house of Raminten, disana kita tidak hanya disuguhkan makanan yang lezat tapi juga suasana sakral khas jawa. Bau kemenyan, gamelan jawa, interiornya, kostum pelayannya, pokoknya Recomended bgt! :) Sebenarnya banyak tempat makan yang saya kunjungi seperti Lumpia boom, tempat mpek2, tapi saya lupa namanya. hehehe *maafkansayateman*
         Berhubung saya adalah penikmat kuliner saya hampir menyukai semua makanan khas jogja entah itu bakpia pathok, pia-pia, dll. tapi yang paling saya suka adalah gulali yang dijual abang-abang di malioboro (langka lho), dan  rujak es krim yang suka mejeng di pinggir jalan.
Jogja, everyday is holidaaaaaaay!!!  ^^












46 Comments

  1. drayanaindra says:

    wiiiiiiiiiii... kerenn,,, tar kalau liburan lagi, bakal di ceritain kaya gini, menarik..
    walaupun aku gak suka baca buku.. jika tulisannya bisa membuat imajinasi orang awam bangkit. berarti hebat..

    #menurutku... :D

    semangat Nadya Mentari.. ^_^

  2. Unknown says:

    Tulisannya bagus yaahhhhh............

  3. mentarinadya says:

    @Anang: iya dooonk \^.^/

    @indra: hehehe ayo dokumentasiin hasil jalan2nya ^^b

  4. Unknown says:

    Neng nanti mampir rumahku kalo ke Jogja :)

  5. Halo... saya coba numpang komen ya :).
    Waaah, saya juga sama kayak kamu. Meski saya bukan asli Jogja, tapi entah kenapa Jogja selalu berhasil mendatangkan rindu tersendiri (aseek). Mungkin karena tiap kali saya liburan Lebaran di rumah Kakek-alm. Nenek di Purworejo, kami biasanya mengusahakan sekali untuk mengunjungi kota yang satu ini.

    Waah, dari yang kamu paparkan, saya jadi pengen mengunjungi tempat-tempat seperti Gunung Kidul, Lereng Gunung Merapi. Untuk Malioboro saya setuju banget, itu tempat yang wajib dikunjungi bagi kamu yang baru pertama kali tiba di Jogja. Tapi kalo udah kesekian kalinya, yaaa ... terserah sih, xD. Soalnya tergantung juga, kalo suka belanja dan kebetulan punya rezeki berlebih, ya boleh lah menghabiskan waktu menyusuri jalanan Malioboro. Meski saya pribadi, sebenarnya jalanan Malioboro masih menyimpan daya tariknya tersendiri--meski mengeluh "bosan" ke sana. Waah, coba kamu lebih deskripsikan lagi tiap lokasi wisata yang kamu kunjungi, biar kita tambah ngiler, hehe (pembaca banyak maunya yaaa,xD). Sip, sukses ya tulisan ini :D.

  6. mentarinadya says:

    @anang: oke bos ^^b makanya doain yaa :)

    @stilldaydreaming: Iyaa malioboro dan keraton itu cuma mukanya Jogja. masih banyak yang harus di explore!! Jogja itu komplit bgt deh dari mulai yang modern sampe tradisional alami, dari yang darat sampe yang laut bahkan gunung. Semoga kita punya kesempatan buat ngubek-ngubek Jogja dan seisinya!! hehehhehe #semangatabis :p

  7. Unknown says:

    Tulisanmu ngegambarin Jogja bangettt walaopun Jogja ngga bisa digambarin lewat tulisan :)

  8. Anonymous says:

    yogya..yogya.. walau bukan anak yogya tapi entah kenapa sudah terlanjur cinta,,, nanad..udah kembali mengingatkan aku ttg yogya, kota yg entah kenapa ingin sekali tuk aku menggapainya :)

  9. mentarinadya says:

    @Anang: makasih anaaang :D emang agak susah juga nulis ini, karena ya itu tadi Jogja gak bisa digambari lewat kata-kata!! just come and feel it by your self :)

  10. mentarinadya says:

    @anonim: iyaaa Jogja itu lovable bangeeeeeeeet!! :') huhuhu ayo ayo kita kesanaa

  11. Nikmah says:

    good say... i love jogja, love kotanya.. orang2nya juga :)

  12. Kayyesah says:

    fotonya, bagus ^^
    #loh

    buana jogja tiada duanya :)
    heritage of Indonesia =D

  13. mentarinadya says:

    @wilda kayyesh: hehhe makasih bunda boooox ^^ buat saya si ada duanya. yang kedua dari Jogja ya Yogya. hehhehe #jayustambunan

  14. ajeng says:

    wah,, jadi mau ke jogja nih,,,
    pasti seru banget klo ke jogja brg tmen2 :)

  15. waaaa. lama tidak ke jogja... :D
    blog kamu y nad nad? follow aku juga dong,hehe khafidlotunmuslikhah.blogspot.com,, hehe #promosi

  16. mentarinadya says:

    @ajeng: iyaa. ayo kapan2 kita agendakan ke Jogja bareng menjenguk teman lamaa :p #apadeeh

    @afid: ayo makanya ke Jogja ^^.
    iya udah tak follow fid ^^b

  17. Nasrul Fatah says:

    Wah, mantep bgt dah Jogja...

    kemaren pas liburan jg ke jogja banyak momen2 menyenangkan :D

    emg Jogja tempat wisata plg mantep dah

  18. mentarinadya says:

    @Fatah:iyaa. coba sesekali ke daerah Gunung Kidul. pasti tambah mantep ^^b

  19. Jogja memang istimewa.
    Tempat berjuang seleksi Etos, SIMAk lah, UM UGM lah, tes STIS, tes STAN, tes apalagi ya? O ya UMB yang akhirnya mengantarkan ke UI.
    Subuh2 di Jogja, sarapan bubur kacanh ijo atau bubur ayam,
    klo lagi senggang bareng temen2 SMA melanglang naik motor SOlo-Jogja, nekat tanpa SIM, sepanjang ring road utara-ring road selatan, naek trans jogja buat ikut iseng2 lomba di UII
    haha, Jogja memang istimewa, dan akan selalu terkenang :-)

  20. Madiareni S. says:

    Jadi pengen ngerasain "atmosfir Jogja" itu. hehe. Siapin nyoret tanggal buat liburan ke Jogja pas liburan :D

  21. wie_safita says:

    sama seperti pengalaman penulis, pertama kalinya saya mengunjungi Jogja,, pada tahun 2010.. saya merasa begitu nyaman, dan betah walaupun bukan tempat saya berasal.. banyak sekali tempat-tempat wisata d jogja, dan yang paling saya suka d jogja itu makanan nya, selain murah, dan juga enak-enak.. hihii
    kalo ada libur kuliah tuh,, pengennya k jogja teruss.. ^^

  22. mentarinadya says:

    @rere: bener bgt deh pengalam di Jogja itu unforgetable bgt!! iya emang enaknya keliling Jogja tu pake motor soalnya kendaraan umumnya agak susah :)

    @Reni: Harus itu Ren!! hehehe setelah berjibaku dengan UAS dan tugas kuliah, Jogja adalah pilihan yg tepat buat refreshing. gak bakal nyesel deh ^^ *iklanabis

    @Dwi: hahaha iya ski yang pacarnya di Jogja *oops iya wi kuliner Jogja itu nendang bgt! cobain deh ke The house of Raminten. Gak cuma makanannya yg enak, suasananya "Jogja" bgt! gak bakal bosen meskipun tiap liburan ke Jogja ^^v

  23. Lina Kushana says:

    Doain Ibu ya, rencananya pertengahan Februari mau ke Jogja niy. Ibu benar-benar ingin membuktikan kalau Jogja adalah kota wisata yang eksotis. Sungguh ibu mengidamkannya selama bertahun-tahun. Candi Barobudur, Malioboro, dan Parangtritis...I am comiiinnnnngggg

  24. mentarinadya says:

    @Bu Lina: huwaaaa ibu ke Jogja gak ngajak2 >.< pasti terbukti bu! :) jgn lupa oleh2nya yaa bakpia pathok :9

  25. Pena:) says:

    Keren tii tulisannya:) hmm. mungkin perlu diperluas lagi deskripsi dan penggambarannya, biar transfer atmosfer "how big my interest is to visit Jogja" ke pembacanya lebih kerasa
    ayo visit jogja! hehe

  26. Alfayz says:

    saya berharap bisa ke yogya tahun ini atas nama peserta PIMNAS 2012. yeaaaah!!!

  27. mentarinadya says:

    @pena: hehhe makasih. iya ini susah sebenernya ngedeskripsiin Jogja tuu mendingan langsung dateng aja! ^^

    @alfayz: amiiiinnn. me tooo :*

  28. desi says:

    huwa..... jogja... ^o^ pengen banget ngebolang ke jogja :D

    bosen di sini aja mah ....

  29. Anonymous says:

    Begitulah anak jakarta dan kota 'metro' lain, kalu ud denger Jogja pengennya ngebet kesana.
    Tp bagi aku sih orang-orangnya yg ngangenin ha ha ha....

  30. mentarinadya says:

    @Desi: hehehhehe ayoo ke Jogja!! disana murah2 koq :)

  31. mentarinadya says:

    @anonim: hehhehe pokoknya semuanya ngangenin deh!! ^^ tapi beneran deh banyak org Jogja-nya sendiri yg gak tau potensi wisata Jogja itu lebih dr yg selama ini dikenal org.

  32. kyaa.. jadi pengen ke Jogja:)

  33. mentarinadya says:

    @wiwit: ayoooooooo ayooooo Jogja everyday is holidaaaaaaayyy ^^b

  34. gitahayu says:

    bener banget postingan diatas.Atmosfir dari kota istimewa ini ngebuat siapa aja yang belum pernah dateng bahkan yang sudah pun akan tetap selalu penasaran dengan kota ini. Selalu ngebuat nagih dan pengen menjelajah sampe ga ada satu inchi pun yg tersisa dari kota ini :))))

  35. mentarinadya says:

    @gita: Iya git!! Bener banget. Jogja itu bukan cuma milik orang Jogja tapi juga semua orang Indonesia ngerasa memilikinya. Nagiiiih >.<

  36. inget dulu pernah nyasar k pasar kembang(dedon banget g tau sejarahnya), dan adak kakek2 tukang becak -yg baru kenal- dengan baik hati nyariin penginapan, padahal kondisinya itu udah jam 1 malam, psa di tanya dia bilang "bapak dulu juga pernah di jakarta banyak yang nolong, tolong menolong itu tidak salah to mbak"
    *sumpah waalaupun itu cuma dua hari kesannya dapet banget, dan semoga Allah membalas kakek itu ^^

  37. mentarinadya says:

    @Zulfa: iya disana orang2nya ramah bgt. meskipun gak kenal suka senyum kalo ketemu d jalan. ngangenin bgt deh pokoknya :')

  38. Nida says:

    well, gw udh sering ke jogja. sangat menyenangkan memang. apalagi kmrn nykp sm kakak" sepupu gw bru tahun baru-an di sana (meskipun gw ga ikut krn msh ada uas). mereka heboh bgt ceritanya. keluarga gw betawi bgt, tp sepupu gw blg, jogja is my second home.


    klo mnurut gw, ya emang asik dsna. tp dsna bkn surga jg. pasti ada kehidupan. pasti ada masalah.

    pengendara kendaraan di jogja ga terlalu lihai. gw sering bgt pgn tabrakan gara" ada bpk"/ibu" yg salah ngasih lampu sen. dan baru 3 hari di sana, udah ada 3 tabrakan.

    untuk warga jogja, klo naik kendaraan hati-hati ya. jgn smp mencelakakan orang lain. :)

  39. mentarinadya says:

    @mb nida: iya mba Jogja tu emang nyaman bgt :)
    hehehhe emang kebanyakan orang2 ngeluhin masalah trasportasinya, saya juga prnah ngeliat tabrakan langsung di depan mata (untung bkn korban). Coba sesekali jalan ke daerah Gunung kidul. Disana gak macet kayak di kotanya, dan pastinya wisata alamnya oke bgt!! ^^

  40. irma says:

    waahhh setelah membaca tulisan ini saya jadi pengen liburan ke Jogja...Ternyata banyak tempat menarik yang belum saya tahu di Jogja... Wew keren...

  41. tiwi says:

    bener banget naaad, yg paling ngangenin dari jogja adalah pantai kukup di gunung kidul. Itu indah bangeeeetttt :) WAJIB KESANA!! :D

  42. mentarinadya says:

    @irma: hehehe ayo makanya ke Jogja lagi. Explore ke dalem2nya!!

    @Tiwi: emang pantai di daeran gunung kidul itu keren2!! meskipun baru pernah ke pantai siung >.< kapan2 deh nyobain ke pantai kukup ^^b

  43. gusti24 says:

    baru tahu kalo moto jogja "Amemayu hayuning bawana" padahal udah hampir tiga tahun :D nice share sista..
    salam kenal dari sesama anak pandegland:)

  44. mentarinadya says:

    @yan: hehehe sama2 :) anak pndeglang jg toh :)

  45. gusti24 says:

    iya anak pandeglang, rasanya kalo gak salah ketemu kamu perasaan pas nganter temen dlu :D

  46. mawi wijna says:

    Salam dari saya warga pendatang yang sekarang menetap di Jogja, hahaha. Saya sendiri mengakui kalau Jogja terasa "berbeda" dengan kota-kota lain yang pernah saya kunjungi. Misalnya saja gunung Merapi. Saya selalu "tersihir" tiap kali menatap gunung Merapi yang bersih dan nampak jelas di pagi hari. Masih banyak mbak obyek wisata di Jogja yang menarik untuk dikunjungi. Coba cek blog saya deh, hehehe (#promosi :p)

Leave a Reply

mentarinadya. Powered by Blogger.