Kalau selama ini wisata pantai di Banten terkenal standar dan gak jauh-jauh dari Anyer, carita, dan karang bolong, coba deh sempetin sebentar intip dan liat ada apa di ujung barat pulau Jawa. Tanggal 31 Juli kemarin,
saya dan teman-teman berkesempatan mencicipi lezatnya salah satu pulau di barat
pulau Jawa: Pulau Oar (bukan lagu Katy Perry). Pulau merupakan salah satu
destinasi wisata favorit saya, karena disana hanya ada laut lepas, dan kita
yang berdiri di porsi kecil daratan. Pulau Oar sendiri merupakan pulau kecil
tak berpenghuni yang terletak bersebelahan dengan pulau Umang. Berbeda dengan
pulau Umang yang dibangun resort dan fasilitas wisata lainnya, pulau Oar sengaja
dibiarkan alami. Hal yang menjadi daya tarik dari pulau Oar adalah hamparan
pantainya yang indah, biota lautnya yang masih asri, dan tentu saja budget yang
dibutuhkan lebih minim daripada ke pulau Umang (elus-elus dompet). Untuk menuju pulau Oar ada
beberapa rute yang bisa ditempuh, yaitu:
Rute pertama: Tol kebun jeruk, Merak, Serang, Pandeglang, Menes, Labuan, Tarogong, Citeureup, Cigeulis, Cimanggu, Cibaliung, Cimanggu, Desa Sumur
Alternatif lain: Tol kebun jeruk, Merak, Cilegon, Anyer, Carita, Labuan, Tarogong, Citeureup, Cigeulis, Cimanggu, Cibaliung, Cimanggu, Desa Sumur
(Bagi
yang menggunakan kendaraan umum bisa menggunakan bis Kali deres-Labuan atau Kampung rambutan-Merak, turun
di Serang. Naik mini bis (elf) jurusan Serang-Sumur. Atau turun di Labuan
kemudian naik yang jurusan Sumur juga)